Selasa, 15 Juli 2014

8 hal utama bagi otak anda

Otak kita memiliki berat hanya 2% dari berat bada orang dewasa, yaitu sekitar 1 kg. Walaupun demikian, otak merupakan organ yang paling utama, penting, kompleks dan luar biasa canggih dibandingkan organ tubuh lainnya. Otak mengendalikan segala sesuatu yang kita lihat, katakan, rasakan dan lakukan. Seluruh aktivitas tubuh manusia dikendalikan oleh sistem saraf pusat tersebut.
Seandainya jantung atau paru-paru berhenti bekerja selama beberapa menit, kita masih bisa bertahan hidup. Namu, jika otak kita berhenti maka bekerja selama satu detik saja, maka tubuh menjadi mati. Itulah sebabnya otak disebut organ yang paling penting dari seluruh organ tubuh manusia lainnya. Berikut ini adalah hal-hal yang perlu kita lakukan untuk mencegah kehilangan memori atau daya ingat, diantaranya adalah:

  • Memantau Penggunaan Obat
Para ahli percaya bahwa banyak dari mereka yang mengalami gangguan kognitif mengkonsumsi obat-obatan tertentu. Beberapa jenis obat-obatan yang terkait hal tersebut adalah statin (obat anti-cemas), obat penghilang rasa sakit, beta-block-er dan obat tidur. Maka dari itu tinjau obat anda dengan dokter dan diskusikan apakah obat-obatan yang diberikan memiliki efek samping terhadap fungsi kognitif atau tidak.


  • Hindari diri dari terjadinya cedera kepala
Cedera kepala dapat menyebabkan kehilangan memori tepat sebelum, selama, atau sesudah kecelakaan terjadi. Memakai helm saat bersepedah, berkendara sepeda motor, atau olahraga dapat meminimalkan risiko terjadinya cedera pada kepala. Apabila kepala anda terbentur sesuatu dengan keras, jangan lanjutkan diri anda untuk beraktivitas. Istirahatlah dan segera cari pertolongan medis.


  • Hindari sindrom metabolic
Orang-orang dengan kelebihan lemak disekitar pinggang mereka, tekanan darah tinggi, kadar gula darah tinggi, trigliserida tinggi dan rendahnya tingkat HDL (kolesterol baik) umumnya akan mengalami kondisi ini (sindrom metabolic) dan telah dikaitkan dengan penurunan kognitif. Dr Ellen Kamhi penulis “The Natural Medicine Chest” mengatakan bahwa olahraga rutin serta mengkonsumsi makanan rendah lemak dan kaya serat dapat mengurangi risiko sindrommetabolic.


  • Kontrol Diabetes
Sebuah studi terbaru mengungkapkan bahwa komplikasi dari diabetes dapat meningkatkan risiko Alzheimer sebesar 65 persen. Diabetes tipe 2 dapat dicegah dengan pola makan yang sehat, mengontrol berat badan dan berolahraga secara rutin.


  • Tidur yang nyenyak
Tidur yang nyenyak sangat bermanfaat bagi kesehatan tubuh, tidak terkecuali juga bermanfaat bagi otak. Sebaliknya, gangguan tidur dapat mempengaruhi otak dan memori anda. Sebagai contoh, sleep apnea (gangguan tidur) dapat masalah belajar dan memori. Apabila anda mengalami gangguan tidur, segera hubungi dokter untuk mendapatkan solusi yang tepat.


  • Konsumsi minyak ikan
Para ahli mengatakan anda dapat mengurangi risiko kehilangan memori dengan mengkonsumsi asam lemak omega-3 yang bisa ditemukan dalam ikan, minyak ikan serta suplemen. Dosis anjuran mengkonsumsi minyak ikan adalah 900 mg sehari.


  • Olahraga
Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya , olahraga secara ruti memiliki dampak positif bagi fungsi kongnitif. Aktivitas fisik akan membawa lebih banyak oksigen ke otak.


  • Mengasak Otak
Tantanglah otak dengan hal-hal baru seperti belajar bahasa baru, membaca buku yang sulit, bermain teka-teki, dan hal-hal lainnya yang mengharuskan otak anda untuk bekerja. Lindungilah bagian tubuh anda yang paling utama ini.

Sumber                : Newsmaxhealth

Tidak ada komentar:

Posting Komentar