Menurut saya banjir yang melanda ibu
kota Jakarta sudah menjadi bencana yang tejadi secara rutin tiap tahunnya.
Bukan tidak mungkin untuk menyelesaikan permasalahan ini, namun butuh waktu dan
dukungan dari masyarakat untuk mewujudkannya.
Kinerja Jokowi-Ahok menurut saya sudah memuaskan, karena
mereka sudah berusaha lebih untuk menangani masalah banjir ini. Terbukti dengan
berkurangnya titik banjir di Jakarta saat ini.
Sebelum pemerintahan jokowi:
titik banjir sebelum pemerintahan jokowi yaitu 78
titik. Sumur resapan dan waduk yang
kurang memadai.
Setelah pemerintahan jokowi:
titik banjir setelah pemerintahan jokowi menurun menjadi
62 titik. turun lagi jadi 45 dan sekarang sudah 35 titik. Dan Pemprov DKI sudah
mengeruk 12 waduk, membangun 2.000 unit sumur resapan, dan pengerukan
sungai-sungai submakro dan sungai kecil, termasuk menyiapkan Satgas Banjir.
Hasil survei Indo Barometer pada periode
4-10 Oktober 2013 terhadap 400 responden dari seluruh wilayah provinsi DKI
Jakarta menyatakan sebagian besar warga DKI Jakarta mengaku puas terhadap
kinerja duet pimpinan Jokowi-Ahok. Warga Jakarta memberikan nilai 87,5 persen
untuk Jokowi, sementara 85,8 untuk Ahok.
Masyarakat seharusnya bisa lebih
bersabar dalam menghadapi masalah banjir ini, karena menyelesaikannya tidak
semudah membalikkan telapak tangan. Kinerja jokowi-ahok sudah banyak
peningkatan saat ini, seharusny kita mendukung dan mempercainya bukan malah
menghujatnya.
Referensi:
http://www.tribunnews.com/metropolitan/2014/01/14/pengamat-jokowi-membenahi-jakarta-yang-selama-ini-acak-acakan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar