Pengertian Penduduk
Penduduk adalah suatu negara atau daerah bisa didefinisikan menjadi dua, yaitu :
· Orang yang tinggal di daerah tersebut
· Orang yang secara hukum berhak tinggal di daerah tersebut. Dengan kata lain orang yang mempunyai surat resmi untuk tinggal disitu. Misalkan bukti kewarganegaraan, tetapi memilih tinggal didaerah lain.
Dalam sosiologi, Penduduk adalah kumpulan manusia yang menempati wilayah geografis dan ruang tertentu. Masalah-masalah kependudukan dipelajari dalam ilmu demografis. Berbagai aspek perilaku menusia dipelajari dalam sosial, ekonomi, dan geografis. Demografi banyak digunakan dalam pemasaran yang berhubungan erat dengan unit – unit ekonomi.
Pengaruh pertumbuhan penduduk terhadap perkembangan sosial
1. Kematian
Ada beberapa tingkat kematian .tetapi disini hanya dijelaskan dua saja yakni:
a) Tingkat kematian kasar (CDR/Crude Death Rate)
Tingkat kematian kasar adalah banyaknya orang yang meninggal pada suatu tahun per jumlah penduduk pertengahan tahun tersebut secara dinyatakan tiap 1000 orang.
b) Tingkat kematian Khusus
Tingkat kematian khusus adalah tingkat kematian menurut umur karena menunjukkan hasil yang lebih teliti..Karena angka ini menyatakan banyaknya kematian pada kelompok umur tertentu 1000 penduduk pada kelompok umur yang sama .
Ada beberapa tingkat kematian .tetapi disini hanya dijelaskan dua saja yakni:
a) Tingkat kematian kasar (CDR/Crude Death Rate)
Tingkat kematian kasar adalah banyaknya orang yang meninggal pada suatu tahun per jumlah penduduk pertengahan tahun tersebut secara dinyatakan tiap 1000 orang.
b) Tingkat kematian Khusus
Tingkat kematian khusus adalah tingkat kematian menurut umur karena menunjukkan hasil yang lebih teliti..Karena angka ini menyatakan banyaknya kematian pada kelompok umur tertentu 1000 penduduk pada kelompok umur yang sama .
2. Fertilitas (kelahiran Hidup)
Pengukuran fertilitas tidak sesederhana dalam pengukuran mortalitas, hal ini disebabkan adanya alasan sbb:
a) Sulit memperoleh angka statistic lahir hidup karena banyak bayi-bayi yang meninggal beberapa saat setelah kelahiran tidak dicatatkan dalam peristiwa kelahiran atau kematian dan sering dicatatkan sebagai lahir mati.
b) Wanita mempunyai kemungkinan melahirkan dari seorang anak ( tetapi meninggal hanya sekali)
c) Mkin tua umur wanita tidaklah berarti,bahwa kemungkinan mempunyai anak makin menurun
d) Di dalam pengukuran fertilitas akan melibatkan satu orang saja.Tidak semua wanita mempunyai untuk melakukan.
Pengukuran fertilitas tidak sesederhana dalam pengukuran mortalitas, hal ini disebabkan adanya alasan sbb:
a) Sulit memperoleh angka statistic lahir hidup karena banyak bayi-bayi yang meninggal beberapa saat setelah kelahiran tidak dicatatkan dalam peristiwa kelahiran atau kematian dan sering dicatatkan sebagai lahir mati.
b) Wanita mempunyai kemungkinan melahirkan dari seorang anak ( tetapi meninggal hanya sekali)
c) Mkin tua umur wanita tidaklah berarti,bahwa kemungkinan mempunyai anak makin menurun
d) Di dalam pengukuran fertilitas akan melibatkan satu orang saja.Tidak semua wanita mempunyai untuk melakukan.
3. Migrasi
Migrasi adalah merupakan akibat dari keadaanlingkungan alam yang kurang menguntungkan. Sebagai akibat dari keadaan alam yang kurang menguntungkan menimbulkan terbatasnya sumber daya yang mendukung penduduk di daerah tersebut. Langkah-langkah seseorang migran dalam menentukan keputusannya untuk pindah ke daerah lain atau kawasan lain terlebih dahulu ingin mengetahui lebih dahulu faktor-faktor sebagai berikut:
- Persediaan sumber alam
- Lingkungan sosial budaya
- Potensi ekonomi
- Alat masa depan
Migrasi adalah merupakan akibat dari keadaanlingkungan alam yang kurang menguntungkan. Sebagai akibat dari keadaan alam yang kurang menguntungkan menimbulkan terbatasnya sumber daya yang mendukung penduduk di daerah tersebut. Langkah-langkah seseorang migran dalam menentukan keputusannya untuk pindah ke daerah lain atau kawasan lain terlebih dahulu ingin mengetahui lebih dahulu faktor-faktor sebagai berikut:
- Persediaan sumber alam
- Lingkungan sosial budaya
- Potensi ekonomi
- Alat masa depan
Adanya beberapa masalah sosial dalam kehidupan masyarakat yang ditetapkan oleh lembaga yang memiliki kewenangan khusus seperti tokoh masyarakat, pemerintah. Organisasi sosial musyawarah masyarakat dan lain sebagainya.
Masalah sosial dapat dikategorikan menjadi 4 jenis factor, yaitu :
- Faktor Ekonomi : Kemiskinan, Pengangguran, dll.
- Faktor Budaya : Perceraian, Kenakalan Remaja, dll.
- Faktor Biologis : Penyakit Menular, Keracunan makanan, dll.
- Faktor Psikologis : Penyakit syaraf, Aliran Sesat, dll.
- Faktor Biologis : Penyakit Menular, Keracunan makanan, dll.
- Faktor Psikologis : Penyakit syaraf, Aliran Sesat, dll.
Upaya Pemecahan Masalah Sosial
Sebenarnya masalah sosial ini adalah sebuah kondisi atau keadaan suatu masyarakat yang dapat menggangu perwujudan kesejahteraan sosial tentu membutuhkan suatu perbaikan dan perubahan. Upaya pemecahan masalah sosial ini dapat dilakukan apabila negara membuat suatu kebijakan sosial yang benar – benar akurat dan dengan melakukan tindakan bersama oleh masyarakat yang begitu ideal.
Pengertian Kebudayaan
Kebudayaan berasal dari bahasa Sansekerta yaitu buddhayah, yang merupakan bentuk jamak dari buddhi (budi atau akal) diartikan sebagai hal-hal yang berkaitan dengan budi dan akal manusia. Dalam bahasa Inggris, kebudayaan disebut culture, yang berasal dari kata Latin Colere, yaitu mengolah atau mengerjakan. Bisa diartikan juga sebagai mengolah tanah atau bertani. Kata culture juga kadang diterjemahkan sebagai “kultur” dalam bahasa Indonesia.
Hubungan Antara Masalah Penduduk Dengan Perkembangan Kebudayaan
Suatu ketidaksesuaian antara unsur-unsur kebudayaan dan masyarakat, akan membahayakan kehidupan kelompok sosial. Jika terjadi bentrokan antara unsur-unsur yang ada dapat menimbulkan gangguan hubungan sosial seperti kegoyahan dalam kehidupan kelompok atau masyarakat.
Masalah penduduk muncul akibat terjadinya perbedaan yang mencolok antara nilai dalam masyarakat dengan realita yang ada. Yang dapat menjadi sumber masalah penduduk yaitu seperti proses sosial dan kebudayaan yang berbeda-beda. Masalah penduduk itu sendiri akan menyebabkan pro dan kontra pada perkembangan kebudayaan
Tanggapan saya tentang pertumbuhan penduduk yang semakin meningkat setiap tahunnya adalah akan membuat gaya hidup seseorang berubah antara individunya, dan persaingan di dunia kerja dan pendidikan pun semakin meningkat. Hal ini menuntut kita agar selalu meningkatkan kemampuan yang kita miliki agar tidak kalah dalam persaingan hidup ini. Banyak di Indonesia ini masyarakat yang kalah bersaing dalam dunia kerja dan akhirnya hanya bisa menggigit jari akan kekalahannya itu, padahal mereka-mereka adalah lulusan perguruan tinggi. Kita sebagai masyarakat seharusnya sadar dan tanggap akan apa yang terjadi di negara kita karena dengan itu kita dapat bertahan hidup dan mengembangkan kemampuan kita tidak hanya di satu bidang saja melainkan di berbagai bidang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar